Oleh: BUYA MIKDAR PILIANG
Mencintai Allah itu melebihi cinta kepada alam dan isinya, hukumnya wajib bagi setiap muslimin, hal ini dijelaskan Allah dalam Surat Al-Baqarah ayat 165 :
وَالَّذِينَ ءَامَنُوا أَشَدُّ حُبًّا لِلَّه
Artinya : "Dan adapun orang-orang yang beriman sangat cinta kepada Allah."
فإذا أحببته كنت سمعه الذي يسمع به (إلى آخره)
Artinya : "Bila Aku sudah mencitai hambaKu, maka Akulah yang akan menjaga telinganya yang ia pergunakan untuk mendengar, dan Aku jaga matanya yang ia gunakan untuk melihat, dan Ku jaga tangannya yang ia gunakan untuk berbuat, dan Ku jaga kakinya yang ia gunakan untuk berjalan, dan bila ia mintak sesuatu pasti Ku kabulkan dan jika ia minta perlindungan kepadaKu pastilah Aku lindungi."
Memang asyik kalau kita sudah dicintai Allah, kita selalu ditolong Allah kapan dan di manapun kita berada, justru itu apa usaha yang harus dilakukan supaya kita dicintai oleh Allah, yaitu dengan mengikuti Rasul Muhammad SAW, sebagaimana dijelaskan Allah dalam surat Ali Imran ayat 31 :
قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ
Artinya :"Katakanlah hai Muhammad ! Jika kamu mencintai Allah, maka ikutilah aku, pasti Allah mencitaimu."
Perintah mengikuti Nabi Muhammad SAW pada ayat ini ialah menjadikan Nabi Muhammad SAW itu sebagai teladan ummat dalam segala aspek kehidupan. Kita sebagai generasi Islam wajib mencontoh kemandirian Muhammad di waktu kecil, berjibaku menggapai cita, bukan seperti generasinya si Novita dalam film Doraemon, selalu mengandalkan bantuan orang lain, pencemas dan cengeng.
Kita harus mengakui keteladanan Muhammad sebagai orang tua pendidik, pengayom dan penyantun terhadap generasi muda, sebagaimana juga yang dicontohkan Allah dalam Al-Qur’an tentang kepiawaian Luqmanul Hakim dalam mendidik anak-anaknya, bukan seperti Pak Raden yang hanya marah-marah dan cerewet pada generasi si Unyil.
Disamping itu beliau juga memiliki budi pekerti dan akhlaq yang mulia. Pokoknya kalau kita ingin jadi generasi yang dicintai Allah maka kita harus berprinsip :
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسـُولِ اللَّهِ أُسْـوَةٌ حَسَنـَةٌ
"Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu teladan yang baik (Surat Al- Ahzab ayat 21)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar